Terima kasih teLah mampir di BLog Kami.... siLahkan tinggaLkan Komentar ada di koLom bagian bawah.. syukran :) saLama'Ki :)
MANAJEMEN KEBIDANAN
KOMPREHENSIF
PADA NY “N” DENGAN GESTASI 42 MINGGU 6 HARI
DI RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL 09 MEI 2014
No.
Register : 498920
Tgl
kunjungan : 09 Mei 2014 jam
: 10.00
wita
Tgl
pengkajian : 09 Mei 2014 jam
: 10.10
wita
Nama
pengkaji : ANDI KAISYAR
LANGKAH I IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. Identitas Istri
/ Suami
Nama : Ny “N” / Tn “H”
Umur
: 23 tahun /
24 tahun
Nikah : 1 kali / ± 2 tahun
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan
: SMA / SMA
Pekerjaan
: IRT / Pengusaha
Alamat : jl. Tengku umar II
B. Riwayat Kehamilan
Sekarang
1.
Ibu mengatakan ini
kehamilan yang pertama dan tidak pernah keguguran
2.
Hari pertama dari
haid terakhirnya tanggal 03 Agustus 2013
3.
HTP tanggal 10 Mei 2014
2.
umur kehamilannya jalan
9 bulan
3.
Pergerakan janinnya
pertama kali sejak umur kehamilannya 4 bulan
4.
Merasakan pergerakan
janinnya kuat terutama perut sebelah kanan
5.
Tidak pernah merasakan
nyri perut yang hebat selama kehamilan
6.
Tdak pernah
mengkonsumsi obat – obatan dan alcohol
7.
Pemeriksaan ANC
sebanyak 4
kali
8.
Ibu mengeluh sering
kencing
9.
Telah mendapatkan
suntikan tetanus toxoid (TT) sebanyak 2 kali
-
TT1 : 10 November 2013
-
TT2 : 12 Desember 2013
C. Riwayat Kesehatan
Yang Lalu dan Sekarang
1.
Tidak ada riwayat operasi dan opname diRS
2.
Tidak ada riwayat
penyakit DM, hipertensi, jantung dan asma
3.
Tidak ada riwayat
keturunan dan kehamilan kembar
4.
Ibu tidak ada riwayat
alergi pada makanan dan obat – obatan
dan tidak pernah merokok.
D. Riwayat Psikologis,
Ekonomi, Dan Spiritual
1.
Kehamilan pertama
dan sudah direncanakan sebelumnya
2.
Ibu dan suami senang
dengan kehamilannya sekarang
3.
Pengambil keputusan
dalam keluarga adalah suami
4.
Keadaan emosi ibu
stabil
a.
Ibu mengatakan rajin
menjalan kan sholat lima waktu dan berdoa agar diberi kemudahan dalam proses
pesalinan nanti
b.
Suami sudah
mempersiapkan seluruh perlengkapan dan kebutuhan persalinan dan kelahiran
bayinya, termasuk biaya persalinan
E. Riwayat Pemenuhan
Kebutuhan Dasar
1.
Kebutuhan nutrisi
a).
Sebelum hamil
- Pola
makan : nasi, lauk, sayur dan buah
- Frekuensi
makan : 3x sehari
- Frekuensi
minum : 6 – 8 gelas / hari
b).
Selama hamil
- Pola
makan : nasi, lauk, sayur dan
buah
- Frekuensi
makan : 3 – 4 kali sehari
- Frekuensi
minum : 7 – 8 gelas / hari
2.
Kebutuhan eliminasi
a).
Sebelum hamil
(a). BAB
- Frekuensi : 1x sehari
- Warna : kuning kecoklatan
- Bau :Amoniak
(b). BAK
- Frekuensi : 3 – 4 kali sehari
- Warna : kuning muda
- Bau : pesing
b).
Selama hamil
(a). BAB
- Frekuensi : 1 – 2 kali sehari
- Warna : kuning kecoklatan
- Bau : Amoniak
(b). BAK
- Frekuensi : 4 – 6 kali sehari
- Warna : kuning muda
- Bau : Amoniak
3.
Kebutuhan istirahat
a).
Sebelum hamil
- Tidur
siang : 1 – 2 jam sehari
- Tidur
malam : 6 – 7 jam sehari
b).
Selama hamil
- Tidur
siang : 1 – 2 jam sehari
- Tidur
malam : 6 – 8 jam sehari
4.
Kebutuhan personal
hygiene
a).
Sebelum hamil
- Mandi : 2 kali sehari
- Keramas : 1 kali sehari
- Gosok
gigi : 2 kali sehari
- Mengganti
pakaian tiap kali mandi atau kotor
b).
Selama hamil
- Mandi : 2 kali sehari
- Keramas : 1 kali sehari
- Gosok
gigi : 2 kali sehari
- Mengganti
pakaian tiap kali mandi atau kotor
F. Pemeriksaan Fisik
1.
Pemeriksaan umum
a).
Keadaan umum ibu baik
b).
Kesadaran baik /
composmentis, ibu tampak sehat dan bersih
c).
Tanda – tanda vital
TD : 120/80
mmHg
N : 80x / menit
S : 36,5º c
P : 20x / menit
d).
Berat badan sebelum
hamil : 48 kg
e).
Berat badan selama
hamil : 54 kg
f).
Tinggi badan : 152 cm
g).
Lingkar lengan atas : 24 cm
2.
Pemeriksaan secara
inspeksi, palpasi, auskultasi, dan perkusi
a.
Kepala
Inspeksi :
rambut lurus, hitam, kulit kepala bersih, dan tidak rontok
Palpasi :
- tidak
ada nyeri tekan
- tidak
ada benjolan atau massa
b.
Mata
Inspeksi :
- Konjungtiva
merah muda
- Sclera
tampak putih bersih
- Simetris
kiri dan kanan
c.
Wajah
Inspeksi :
- Wajah
ibu Nampak sedih
- Simetris
kiri dan kanan
- Tidak
Nampak kloasma gravidarum
Palpasi :
tidak ada oedema
d.
Hidung
Inspeksi :
- simetris
kiri dan kanan
- tidak
ada secret
- tidak
ada polip dan peradangan
Palpasi :
tidak ada nyeri tekan dan tidak ada benjolan
e.
Mulut dan gigi
Inspeksi :
- Mulut
bersih dan tidak berbau,
- Gusi
merah muda
- Tidak
ada karang gigi dan karies
- Mukosa
bibir lembab
- Tidak
ada gigi yang tanggal
f.
Telinga
Inspeksi :
- Simetris
kiri dan kanan
- Keadaan
telinga bersih tidak ada secret
Palpasi : tidak teraba benjolan
g.
Leher
Inspeksi / palpasi :
- Tidak
terjadi pembesaran kelenjar tiroyd
- Tidak
terjadi pembesaran kelenjar limfe
- Tidan
terjadi pembesaran vena jugularis
h.
Payudara
Inspeksi :
- Simetris
kiri dan kanan
- Terjadi
hiperpigmentasi pada areola mammae
- Putting
susu menonjol
Palpasi :
- Tidak
ada nyeri tekan
- Tidak
ada massa dan benjolan
- Tidak
ada pengeluaran kolostrum saat aerola mammae dipencet
i.
Abdomen
Inspeksi :
- Tidak
ada bekas luka operasi
- Nampak
linea nigra
- Nampak
striae albicans
- Pembesaran
perut sesuai umur kehamilan.
Palpasi :
- Leopold
I : TFU 30 cm (2 jbpst)
- Leopold
II : punggung kanan
- Leopold
III : presentase kepala
- Leopold
IV : BDP (bergerak dalam panggul )
Auskultasi : DJJ terdengar jelas dan teratur dengan
frekuensi 132x / menit
j.
Genitalia
Inspeksi :
- Tidak
tampak pengeluaran cairan keputihan
- Tidak
Nampak varises
Palpasi :
tidak ada nyeri tekan dan benjolan
k.
Anus
Inspeksi :
-
Tidak ada hemorhoyd dan
varises
-
Tidak ada oedema
l.
Ekskremitas
Inspeksi :
- simetris
kiri dan kanan
- tidak
Nampak varises
Palpasi :
tidak ada oedema, dan tidak ada varises
Perkusi :
reflex patella (+) kiri dan kanan
m.
Data penunjang /
pemeriksaan laboratorium
- Hemoglobin : 10,4 gr %
- Albumin : negative
- Reduksi : negative
LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA AKTUAL / MASALAH AKTUAL
Diagnosa : GI P0 A0,
gestasi 42
minggu 6
hari, situs memanjang, pu – ka, presentase kepala, BDP (bergerak dalam panggul
) intra uterin, tunggal, hidup, keadaan ibu dan janin baik
1.
GI
P0 A0
DS : Ibu mengatakan
ini kehamilannya yang pertama dan tidak pernah keguguran
DO :
-
Tonus otot perut
tampak tampak tegang
-
Tampak striae
livide
Analisa dan interpretasi data :
Tonus otot perut tampak tegang karena belum pernah
mengalami peregangan sebelumnya, pada kehamilan lanjut sering timbul garis
memanjang pada perut karena pengaruh hormon MSH (ilmu kebidanan, hanifa 2006
hal 2003).
2.
Gestasi 42 minggu 6 hari
DS :
- Ibu
mengatakan hari pertama dari haid
terakhirnya yaitu tanggal 03 Agustus 2013
- Ibu
mengatakan umur kehamilannya jalan 9
bulan
DO
:
- TFU
2 jbpx
- Tanggal pengkajian 09 Mei 2014
Analisa
dan interpretasi data :
- Dengan
menggunakan rumus Neagle maka dari HPHT tanggal 03 Agustus 2013 sampai tanggal 09 Mei 2014 maka gestasinya 42
minggu 6 hari.
(ilmu
kebidanan hal 115 dan obstetric fisiologi hal 127 )
- Pembesaran uterus disebabkan oleh hypertropi otot polos uterus,
disamping itu serabut yang ada menjadi hygroskopik akibat peningkatan kadar
estrogen sehingga uterus dapat mengikuti pertumbuhan janin. (Sastrawinata,
obstetri fisiologi, UNPAD, hal 140)
3.
Situs memanjang
DS :
Ibu
merasakan pergerakan janinnya disebelah kanan perut ibu
DO :
- Palpasi
Leopold II pu – ka Leopold III presentase kepala
- Perubahan
bentuk uterus yang lonjong sesuai usia kehamilan.
- DJJ terdengar jelas dan teratur pada kuadran kanan bawah
perut ibu dengan frekuensi 132x/menit
Analisa
dan interpretasi data :
Jika
dalam kehamilan sesuai dengan sumbu ibu dimana sumbu panjang janin memanjang
terhadap sumbu panjang ibu. ( obstetri fisiologi, UNPAD, hal 186).
4.
Punggung kanan
DS :
Ibu
merasakan pergerakan janinnya kuat pada sebelah kanan
DO :
- Palpasi
Leopold II teraba punggung janin disebelah kanan perut ibu
- DJJ
terdengar jelas dan teratur pada sebelah kanan perut ibu dengan frekuensi 142x/
menit.
Analisa
dan interpretasi data :
- Pada
palpasi Leopold II untuk menentukan letak punggung janin dan bagian terkecil
pada janin. ( prawirohardjo, obstetric hal :97 )
- Adanya
bagian keras, lebar dan teraba seperti papan menandakan letak punggung janin,
jika bagian tersebut berada pada bagian kanan perut ibu (pu – ka) sedangkan
sisi kanan perut ibu akan teraba bagian – bagian kecil janin. (manuaba, I-B-6 hal
:163)
5.
Intra uterin
DS :
Ibu tidak pernah
merasakan nyeri perut yang hebat dan merasakan pergerakan janinnya kuat
DO :
- Leopold
I 2 jbpst (30 cm)
- Tidak
ada nyeri saat palpasi
- Pembesaran
perut sesuai umur kehamilan
Analisa
dan interpretasi data :
- Bagian
uterus yang merupakan tempat pertumbuhan dan perkembangan janin adalah korpus
uteri dimana pada bagian ini hasil konsepsi dapat tumbuh dan berkembang tanpa
adanya rasa nyeri.
- Pembesaran
perut pada dasarnya disebabkan oleh hormone estrogen dan progesterone yang
meningkat, hipertropi otot – otot polos uterus akan ikut membesar seiring
pertumbuhan janin.
( ilmu kebidanan
hal :312)
6.
Tunggal
DS :
Ibu mengatakan janinnya
bergerak hanya pada satu sisi saja yaitu dibagian kiri perut ibu
DS :
- pembesaran
perut sesuia umur kehamilan
- DJJ
terdengar jelas, kuat dan teratur pada kuadran kanan bawah
Analisa dan interpretasi data :
Janin dikatakan tunggal jika
pembesaran perut sesuai umur kehamilan teraba satu kepala, satu punggung dan
satu bokong serta terdengarnya DJJ dengan jelas pada satu tempat menandakan
janin tunggal. (Obstetri fisiologi, UNPAD, hal 170)
7.
Hidup
DS :
ibu mengatakan
janinnya bergerak kuat dan aktif pada kuadran kanan bawah perut ibu
DO :
DJJ terdengar
jelas dengan frekuensi 132x/menit
Analisa dan
interpretasi data :
- Hal
yang menandakan bahwa janin hidup yaitu adanya pergerakan janin yang dirasakan
oleh ibu dan terdengarnya DJJ.
(Asuhan
kebidanan, hal :79)
- Salah
satu tanda janin pasti hidup adalah pergerakan janin sudah dirasakan pada umur
kehamilan,pada primigravida 20 minggu dan multigrafida 18 minggu.
(ilmu kandungan,
hal : 129)
8.
Presentase kepala
DS :
Ibu
mengatakan sering buang air kecil
DO
:
Palpasi
Leopold III teraba kepala, keras, bundar dan melenting.
Analisa dan
interpretasi data :
Palpasi
Leopold III digunakan untuk menentukan presentase janin pada bagian bawah
teraba bagian yang bulat dan keras yang menandakan kepala janin. ( Asuhan
kebidanan hal :10 )
9.
BDP
DS
: -
DO
:
Pada palpasi
leopold IV tangan pemeriksa sudah tidak bersentuhan (bergerak dalam panggul).
Analisa dan interpretasi data :
-
Pada palpasi leopold
IV, kedua ujung jari sudah tidak bertemu yang menandakan bahwa kepala janin
sudah masuk ke dalam pintu atas panggul/bivergen. (Asuhan kebidanan, hal :210 )
-
Pada palpasi
leopold IV, untuk mengetahui sejauh mana bagian terendah janin itu masuk, kedua
tangan sudah tidak bertemu menandakan bahwa bagian terendah janin (kepala)
sudah teraba dalam panggul. ( ilmu kebidanan, hal 158).
10. Keadaan ibu dan janin
baik
DS :
- keadaan
ibu baik dan tidak pernah mengeluh pusing selama hamil
- ibu
merasakan pergerakan janinnya sangat kuat pada usia kehamilan 4 bulan.
DO
:
- Keadaan
umum ibu baik
- TTV
TD :120/80 mmHg
S :36,5º
c
P :20x/ menit
N :80x/menit
- Auskultasi : DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur
pada kuadran kanan bawah perut ibu dengan frekuensi 132x/menit
Analisa
dan interpretasi data :
- TTV
ibu dalam batas normal dimana kondisi ibu baik dan tidak ada kelainan pada ibu
yang dapat mengganggu kehamilan.
(obstetric
fisiologi padjajaran, hal :180)
- Janin
yang sehat serta kuat dan teratur minimal 1x1 jam dan DJJ antara 120 –
160x/menit
LANGKAH III INTERPRETASI DIAGNOSA
POTENSIAL / MASALAH POTENSIAL
Tidak
ada data yang menunjang antisipasi masalah potensial
LANGKAH IV TINDAKAN EMERGENCY
Tidak
ada data yang menunjang perlunya tindakan segera / kolaborasi
LANGKAH V RENCANA TINDAKAN /
INTERVENSI
Tanggal,
09
Mei
2014
Diagnosa aktual : GI P0 A0,
gestasi 42
minggu 6
hari, situs memanjang, pu-ka, intra uterin, tunggal, hidup, presentase kepala,
BDP, keadaan ibu dan janin baik.
1.
Tujuan
a.
Kehamilan
berlangsung normal
b.
Mempertahankan
kesehatan fisik dan psikologis ibu dan janin
c.
Janin dapat lahir
spontan dan normal
d.
Untu mendeteksi
secara dini 9 tanda bahaya kehamilan dan mencegah terjadinya komplikasi saat
kehamilan
e.
Ibu dapat
beradaptasi dengan perubahan yang dirasakan
f.
Keadaan ibu dan
janin baik.
2.
Kriteria
a.
Pertumbuhan dan
perkembangan janin sesuai umur kehamilan
b.
TFU sesuai dengan
umur kehamilan
c.
TTV dalam batas
normal
TD : Sistol : 100-130 mmHg
Diasto l :
60-80 mmHg
Nadi : 60-100 mmHg
Pernapasan : 20-24x/menit
Suhu : 36,5ᵒ c – 37,5ᵒ c
d.
DJJ dalam batas
normal
-
Pergerakan janin kuat,
jelas dan teratur
-
Tidak ada tanda –
tanda bahaya dalam kehamilan
-
Konjungtiva tidak
pucat dan sklera tidak interus
3.
Intervensi
Tanggal, 09 Mei 2014
a.
Sampaikan hasil
pemeriksaan pada ibu tentang keadaannya dan janinnya
Rasional : menyampaikan
dan menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu sangat pentingagar ibu dapat
mengetahui perkembangan kehamilan dengan ib bersifat koperatif terhadap
tindakan asuhan petugas kesehatan lainnya.
b.
Anjurkan pada ibu
untuk merawat payudara 2x sehari serta jelaskan cara perawatan payudara.
Rasional : perawatan
payudara dilakukan untuk menjaga kebersihan payudara dan persiapan masa laktasi
c.
Beri health
education (HE) pada ibu tentang :
1)
Gizi ibu hamil
seperti kalori, protein, vitamin dan mineral
Rasional : kebutuhan
gizi pada ibu hamil lebih dari biasanya karena digunakan untuk pertumbuhan
janin, organ-organ dalam kehamilan dan persiapan masa laktasi
2)
Personal hygiene
dalam kehamilan
Rasional : personal
hygiene sangat penting untuk meberi rasa nyaman pada ibu untuk mencegah terjadinya
infeksi.
3)
Anjurkan pada ibu
untuk menghitung gerakan janinnya
Rasional : untuk
melibatkan ibu dalam memantau kesejahteraan janinya secara objektif
4)
Anjurkan pada ibu
untuk istirahat yang cukup
Rasional : istirahat
dapat meringankan beban kerja jantung yang mengalami peningkatan kerja karena
kehamilan
5)
Jelaskan 9 tanda
bahaya dalam kehamilan
Rasional : dengan
memberi tahu ibu tentang 9 bahaya kehamilan maka ibu dapat mengerti dan
melaksanakan anjuran bidan jika mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan
tersebut
6)
Perawatan payudara
untuk persiapan menyusui bayi segera setelah lahir.
Rasional : agar
ibu tidak engalami kesulitan dalam pemberian ASI,dan senantiasa menyadari
pentingnya ASI bagi bayi.
d.
Diskusi dengan ibu
tentang persiapan persalinan dan kelahiran.
Rasional : Dengan
diskusi tentang persiapan persalinan dan kelahiran dapat membantu ibu untuk
persiapan diri dalam kelahiran bayinya terutama dlam hal biaya, tempat
persalinan, penolong persalinan serta keluarga yan akan ditinggalkan selama
persalinan.
e.
Diskusi dengan ibu
tentang komplikasi dalam kehamilan
Rasional : agar
ibu senantiasa berhati – hati dalam masalah anemia dalam yang sedang dialaminya
dan lebih memperhatikan apa yang vitamin dianjurkan oleh petugas kesehatan.
f.
Beri support pada
ibu untuk persiapan persalinan
Rasinal : dengan
pemberian support diharapkan ibu lebih optimis dalam menghadapi persalinan.
g.
Penatalaksanaan
pemberian vitamin
1)
Fe
Rasional : suplemen
zat besi direkomendasikan sebagai dasar yang rutin karena banyak ibu tidak mengkonsumsi
makanan yang mengandung zat besi.
2)
Vitamin B complex
Rasional : Vitamin
B complex merangsang relaksasi otot-otot polos dan memperlancar aliran darah
sehingga membantu metabolisme termasuk saluran cerna.
3)
Vitamin c
Rasional : vitamin
c membantu proses penyerapan fe
h.
Anjurkan ibu untuk
folow up 1 minggu kemudian atau kapan saja bila ada keluhan
Rasional : untuk
membentu mengetahui perkembangan kondisi kesehatan ibu dan janin
LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Tanggal,
09
Mei
2014
1.
Menjelaskan pada
ibu tentang kondisi kehamilannya, yaitu letak jainin baik, kepala terletak
dibagian bawah, keadaan janin baik, DJJ terdengar jelas 132x/menit, keadaan ibu
yang kadang-kadang merasa pusing merupakan penurunan kadar HB dalam darah yang
jumlahnya 10,4 gr% ini bisa diatasi dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung
banyak zat besi seperti ikan, daging, tahu, tempe, telur dan sayur-sayuran yang
berwarna hijau serta buah-buahan.
Hasil : ibu mengerti setelah dijelaskan
2.
Memberi HE tentang
a)
Gizi ibu hamil
Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang banyak
mengandung makanan yang banyak mengandung zat gizi selama kehamilannya
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
b)
Personal hygiene dalam
kehamilan
Hygiene sangat penting terutama kebersihan seluruh tubuh
untuk mencegah infeksi maka dianjurkan ibu untuk sering mengganti pakaian dalam
apabila kotor atau basah.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
c)
Menganjurkan ibu
untuk menghitung gerakan janinnya
Perhitungan dilakukan sekali sehari dalam waktu yang sama
dilakukanpada waktu berbaring dalam keadaan miring
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
d)
Menganjurkan pada
ibu untuk istirahat yang cukup
Sebaiknya ibu istirahat tidur malam 7-8 jam sehari dan
1-2 jam pada siang hari dak tidak melakukan aktifitas yang dapat ,membuat ibu
kelelahan.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
e)
Menjelaskan 9 tanda
bahaya dalam kehamilan
(1).
Adanya nyeri kepala
yang hebat dan menetap
(2).
Wajah dan tungkai
bengkak
(3).
Gangguan dan
perubahan pada penglihatan
(4).
Perdarahan jalan
lahir yang sebelum waktunya
(5).
Pergerakana janin
berkurang
(6).
Nyeri perut hebat
sebelum waktunya.
(7).
Kejang
(8).
Demam
(9).
Hiperemesis
f)
Menjelaskan
perawatan payudara untuk persiapan menyusui bayi segera setelah lahir.
Payudara yang bersih dan cukup ASI akan sangat membantu
dlam pemberian ASI kepada bayi segera setelah lahir, ASI banyak mengandung
zat-zat yang dibutuhkan untuk pertumuhan dan perkembangan bayi terutama ASI
yang berwarna kekuningan (kolostrum) sangat bermanfaat bagi bayi sebagai
antibody
Hasil : ibu mengerti
3.
Mendiskusikan dengan
ibu tentang persiapan persalinan dan kelahiran
a).
Pemilihan tempat
persalinan
b).
Penentuan penolong
persalinan
c).
Persiapan biaya
persalinan
d).
Persiapan keluarga
yang akan ditinggalkan selama dipuskesmas dengan SURGA (Serahkan Urusan Rumah
pada keluarGA)
e).
Persiapan terhadap
komplikasi DOA ( Donor, Ongkos, Angkutan)
Hasil : ibu berencana melahirkan dipuskesmas,
ditolong oleh bidan, dan menggunakan fasilitas jamkesmas sebagai administrasi
persalinan.
4.
Mendiskusikan dengan
ibu tentang komplikasi dalam kehamilan
Keadaan yang dialami ibu adalah anemia ringan, komplikasi
yang bisa terjadi adalah anemia sedang, partus prematurus, BBLR, syok,
perdarahan pada saat persalinan dan dekompensasi.
Hasil : ibu mengerti setelah dijelaskan
5.
Memberi support
pada ibu untuk persiapan persalinan
Ibu perlu menyadari bahwa wanita dikatakan sempurna
apabila bisa melahirkan seorang putra/putri, jadi ibu harus berjiwa besar
menghadapi persalinan nantinya dan banyak brdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar senantiasa memberikan rahmat dan
hidayahnya.
Hasil : ibu rajin berdoa dan melaksanakan kewajiban
sebagai umat beragama.
6.
Penatalaksanaan
pemberian vitamin
Hasil : vitamin telah diberikan
7.
Menganjurkan ibu
untuk folow up 1 minggu kemudian atau kapan saja bila ada keluhan
Hasil : ibu mengerti
LANGKAH VII EVALUASI ASUHAN
KEBIDANAN
Tanggal,
15 april 2013
1.
Pertumbuhan dan
perkembangan janin dalam kandungan sesuai umur kehamilan, TFU 3 jbpx, (30 cm) dan peningkatan berat badan pada trimester ke III sampai pada umur kehamilan 42 minggu 6 hari yaitu 4,5 kg
2.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
3.
Suntikan TT ibu
lengkap yaitu 2x
TT1 : 10 – 11 – 2013
TT2 : 12 – 12 – 2013
4.
Ibu bersedia
melakukan kunjungan ulang
5.
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N”
DENGAN GESTASI 42 MINGGU
6
HARI
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
09
MEI 2014
Tanggal
kunjungan : 09 Mei 2014 jam
: 10.00
wita
Tanggal
pengkajian : 09 Mei 2014 jam
: 10.10
wita
IDENTITAS ISTRI/SUAMI:
Nama :
Ny “N” / Tn “H”
Umur :
23 tahun / 24 tahun
Nikah :
1 kali / ± 2
tahun
Suku :
Makassar
Agama :
Islam
Pendidikan :
SMA / SMA
Pekerjaan :
IRT / pengusaha
Alamat :
jl. Tengku Umar II
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu mengatakan umur
kehamilannya sudah 9 bulan lebih
2.
Pergerakan janinnya
dirasakan semakin kuat
3.
Sudah mendapatkan
imunisasi TT lengkap di RSUD LABUANG BAJI
MAKASSAR
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Penampilan ibu
nampak sehat dan kesadaran komposmentis
2.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
3.
Tidak ada oedema
pada wajah
4.
Konjungtiva merah
muda dan sklera tidak ikterus
5.
Palpasi abdomen
Leopold I : 30 cm
Leopold II :
Pu-ka
Leopold III : kepala
Leopold IV :
Divergen (BDP)
DJJ :
132x/menit kuat dan teratur dikuadran kanan bawah
ASSASMENT (A)
GI
P0 A0, gestasi 42 minggu 6 hari, situs memanjang, pu – ka,
presentase kepala, BDP (bergerak dalam panggul ) intra uterin, tunggal, hidup,
keadaan ibu inpartu kala I fase aktif
PLANNING (P)
1.
Menjelaskan pada ibu
tentang kondisi kehamilannya, yaitu
letak jainin baik,
kepala terletak dibagian bawah, keadaan janin baik, DJJ
terdengar jelas 132x/menit, keadaan ibu yang kadang-kadang merasa pusing
merupakan penurunan kadar HB dalam darah yang jumlahnya 10,4 gr% ini bisa
diatasi dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak zat besi seperti
ikan, daging, tahu, tempe, telur dan sayur-sayuran yang berwarna hijau serta
buah-buahan.
Hasil : ibu mengerti setelah dijelaskan
2.
Memberi HE tentang
a)
Gizi ibu hamil
Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang banyak
mengandung makanan yang banyak mengandung zat gizi selama kehamilannya
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
b)
Personal hygiene dalam
kehamilan
Hygiene sangat penting terutama kebersihan seluruh tubuh
untuk mencegah infeksi maka dianjurkan ibu untuk sering mengganti pakaian dalam
apabila kotor atau basah.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
c)
Menganjurkan ibu
untuk menghitung gerakan janinnya
Perhitungan dilakukan sekali sehari dalam waktu yang sama
dilakukanpada waktu berbaring dalam keadaan miring
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
d)
Menganjurkan pada
ibu untuk istirahat yang cukup
Sebaiknya ibu istirahat tidur malam 7-8 jam sehari dan
1-2 jam pada siang hari dak tidak melakukan aktifitas yang dapat ,membuat ibu
kelelahan.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia melaksanakan apa yang
dianjurkan
e)
Menjelaskan 9 tanda
bahaya dalam kehamilan
(1).
Adanya nyeri kepala
yang hebat dan menetap
(2).
Wajah dan tungkai
bengkak
(3).
Gangguan dan
perubahan pada penglihatan
(4).
Perdarahan jalan
lahir yang sebelum waktunya
(5).
Pergerakana janin
berkurang
(6).
Nyeri perut hebat
sebelum waktunya.
(7).
Kejang
(8).
Demam
(9).
Hiperemesis
f)
Menjelaskan
perawatan payudara untuk persiapan menyusui bayi segera setelah lahir.
Payudara yang bersih dan cukup ASI akan sangat membantu
dlam pemberian ASI kepada bayi segera setelah lahir, ASI banyak mengandung
zat-zat yang dibutuhkan untuk pertumuhan dan perkembangan bayi terutama ASI
yang berwarna kekuningan (kolostrum) sangat bermanfaat bagi bayi sebagai
antibody
Hasil : ibu mengerti
3.
Mendiskusikan dengan
ibu tentang persiapan persalinan dan kelahiran
a)
Pemilihan tempat
persalinan
b)
Penentuan penolong
persalinan
c)
Persiapan biaya
persalinan
d)
Persiapan keluarga
yang akan ditinggalkan selama dipuskesmas dengan SURGA (Serahkan Urusan Rumah
pada keluarGA)
e)
Persiapan terhadap
komplikasi DOA ( Donor, Ongkos, Angkutan)
Hasil : ibu berencana melahirkan dipuskesmas,
ditolong oleh bidan, dan menggunakan fasilitas jamkesmas sebagai administrasi
persalinan.
4.
Mendiskusikan
dengan ibu tentang komplikasi dalam kehamilan
Keadaan yang dialami ibu adalah anemia ringan, komplikasi
yang bisa terjadi adalah anemia sedang, partus prematurus, BBLR, syok,
perdarahan pada saat persalinan dan dekompensasi.
Hasil : ibu mengerti setelah dijelaskan
5.
Memberi support pada
ibu untuk persiapan persalinan
Ibu perlu menyadari bahwa wanita dikatakan sempurna
apabila bisa melahirkan seorang putra/putri, jadi ibu harus berjiwa besar
menghadapi persalinan nantinya dan banyak brdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar senantiasa memberikan rahmat dan
hidayahnya.
Hasil : ibu rajin berdoa dan melaksanakan kewajiban
sebagai umat beragama.
6.
Penatalaksanaan
pemberian vitamin
Hasil : vitamin telah diberikan
7.
Menganjurkan ibu
untuk folow up 1 minggu kemudian atau kapan saja bila ada keluhan
Hasil : ibu mengerti
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N”
INPARTU KALA I FASE AKTIF DENGAN PBK
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
18
MEI 2014
No.
Register : 498920
Tanggal
kunjungan : 18 Mei 2014 jam : 05.00 wita
Tanggal
partus : 18 Mei
2014 jam
: 13.30 wita
Tanggal
pengkajian : 18 Mei 2014 jam : 05.10
wita
IDENTITAS ISTRI / SUAMI
Nama :
Ny “N” / Tn “H”
Umur :
23 tahun / 24 tahun
Nikah :
1 kali / ± 2
tahun
Suku :
Makassar
Agama :
Islam
Pendidikan :
SMA / SMA
Pekerjaan :
IRT / Pengusaha
Alamat :
jl. Tengku Umar II
DATA SUBJEKTIF (S)
1. Ibu mengatakan hamil pertama dan tidak pernah keguguran
2. Ibu mengatakan kehamilannya cukup bulan
3. Ibu mengatakan hari pertama dari haid terakhirnya yaitu
tanggal 03 Agustus 2013
4. Ibu mengeluh nyeri perut tembus kebelakang disertai pelepasan
lendir dan darah tanggal 17 Mei 2014
5. Ibu mengatakan ingin buang air besar
6. Ibu merasa cemas dengan keadaanya.
DATA OBJEKTIF (O)
1. Ekspresi wajah ibu tampak meringis bila ada his
2. GIP0A0
3. Keadaan umum ibu baik
4. HTP tanggal 10 Mei 2014
5. TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
6. Konjungtiva merah muda dan sklera tidak ikterus
7. Pemeriksaan secara leopold
Leopold I :
30 cm
Leopold II :
Pu-ka
Leopold III :
kepala
Leopold IV :
Divergen (BDP)
8. Pemeriksaan DJJ dengan frekuensi 132x/menit
9. Kontraksi uterus baik dan teratur 4 x 10 menit durasi
40-45 detik
10. Pemeriksaan dalam (VT) jam :
-
Keadaan vulva dan
vagina : tidak ada kelainan
-
Porsio : lunak dan
tipis
-
Pembukaan : 7 cm
-
Ketuban : utuh
-
Presentase : kepala, UUK
dibawah sympisis
-
Penurunan : H.II
-
Molase : (-)
-
Penumbungan : (-)
-
Kesan panggul : normal
-
Pelepasan : lendir dan darah
ASSASMENT (A)
Inpartu kala 1 fase aktif
PLANNING (P)
Tanggal
18
Mei
2014
1.
Mengkaji tingkat
kecemasan ibu
Hasil : ibu
merasa cemas jika persalinannya nanti tidak berlangsung normal
2.
Menjelaskan
penyebab nyeri pada ibu
Hasil : ibu mengerti
dan berusaha bersabar
3.
Menganjurkan ibu
untuk mengosongkan kandung kemih
Hasil : ibu baru
saja BAK ± 100 cc
4.
Menganjurkan ibu
untuk memilih posisi senyaman mungkin
Hasil : ibu
miring kekiri
5.
Menganjurkan teknik
relaksasi pada ibu bila ada his
Hasil : ibu
bernafas lewat hidung dan menghembuskan kuat – kuat lewat mulut
6.
Memberi intake
makanan dan minuman saat his tidak ada
Hasil : ibu minum
air putih sebanyak 50 cc
7.
Mengobservasi his
tiap 30 menit selama 10 menit
Hasil : 4x10
menit durasi 45-50 detik
8.
Mengobservasi DJJ
tiap 30 menit selama 1 menit :
Hasil : 140x/menit
9.
Mengobservasi TTV
tiap 4 jam
Hasil : TD : 120/80 mmHg
N : 80xmenit
P : 20xmenit
S : 36,5ᵒ C
10. Memberi support mental dan spiritual pada ibu
11. Mengajarkan cara meneran yang baik dan benar
12. Menyiapkan alat partus, larutan clorin 0,5 %, air DTT,
tempat plasenta dan tempat sampah serta pakaian ibu dan bayi
13. Mendokumentasikan hasil pemantauan dalam partograf
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN
KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N”
KALA II PERSALINAN DENGAN PBK
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
18
MEI
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu merasakan sakit
yang semakin kuat
2.
Ibu mempunyai
dorongan yang kuat untuk meneran
3.
Ibu merasa adanya
tekanan anus dan rasa ingin BAB
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Perineum menonjol
2.
Vulva dan anus
membuka
3.
VT tangal 18 Mei 2014 jam
13.00 wita
-
Keadaan vulva dan
vagina : tidak ada kelainan
-
Porsio : melesap
-
Pembukaan : 10 cm
-
Ketuban : utuh
-
Presentase : kepala, UUK
dibawah sympisis
-
Penurunan : H.IV
-
Molase : (-)
-
Penumbungan : (-)
-
Kesan panggul : normal
-
Pelepasan : lendir dan darah
dan air ketuban
4.
Kontraksi uterus
5x10 menit
ASSASMENT (A)
Persalinan
kala II, keadaan ibu dan bayi baik
PLANNING (P)
1.
Mengamati tanda dan
gejala kala II
Hasil : tanda dan gejala kala II telah terlihat
2.
Menyiapkan diri dan
peralatan
Hasil :
-
Bak partus berisi 1
pasang handskoen, 2 klem, ½ koher, kasa steril, gunting tali pusat, pengikat
tali pusat, spoit 3 cc, ampul + oksitosin
-
Alat hecting berisi
naalfuder, gunting, kasa steril, jarum dan benang
-
Ember untuk pakaian
kotor
-
Nierbeken
-
Dee lee
-
Ember berisi
larutan clorin
-
Pakaian ibu dan
bayinya
3.
Memakai celemek
Hasil : celemek telah terpasang
4.
Memastikan lengan
atau tangan tidak memakai perhiasan kemudian mencuci tangan
Hasil : tangan telah dicuci
5.
Memakai sarung
tangan
Hasil : sarung tangan telah terpasang
6.
Mengisi spoit
dengan oksitosin 10 UI
Hasil : spoit telah terisi dengan oksitosin 10 UI
7.
Membersihkan vulva
sampai perineum dengan kapas savlon
Hasil : vulva dan perineum telah dibersihkan
8.
Melakukan VT
Hasil :
-
Keadaan vulva dan
vagina : tidak ada kelainan
-
Porsio : melesap
-
Pembukaan : 10 cm
-
Ketuban : utuh
-
Presentase : kepala, UUK
dibawah sympisis
-
Penurunan : H.IV
-
Molase : (-)
-
Penumbungan : (-)
-
Kesan panggul : normal
-
Pelepasan : lendir dan
darah dan air ketuban
9.
Mendekontaminasi
sarung tangan dalam larutan clorin 0,5% selama 10 menit
Hasil : sarung tangan telah terendam
10. Mendengar DJJ
Hasil : DJJ terdengar dengan frekuensi 136x/menit
11. Memberi tahu ibu bahwa pembukaan telah lengkap
Hasil : ibu mengerti dan siap menghadapi persalinannya
12. Minta bantuan ibu dan keluarga untuk meneran
Hasil : ibu mengerti dn mau melaksanakannya
13. Melakukan pimpinan meneran
Hasil : ibu telah merasa ingin meneran dan mau
melaksanakannya
14. Memberi posisi yang nyaman kepada ibu untuk meneran
Hasil : ibu telah merasa nyaman untuk meneran
15. Meletakkan handuk bersih di atas perut ibu jika kepala
janin membuka vulva ± 5-6 cm
Hasil : handuk telah dilektakkan diatas perut ibu
16. Melipat 1/3 bagian dan meletakkan dibawah bokong ibu
Hasil : duk sudah terlipat
17. Membuka tutup partus
Hasil : partus set telah terbuka
18. Memakai handskoen steril kepada kedua tangan
Hasil : handskoen telah terpasang
19. Melakukan sokongan apabila kepala sudah terlihat 2-3 cm didepan vulva
Hasil : kepala janin sudah terlihat didepan vulva
20. Mengusap hidung dan mata dengan kasa steril kemudian
memeriksa adanya tlilitan tali pusat
Hasil : wajah bayi telah dibersihkan dan tida ada lilitan
tali pusat
21. Menunggu kepala bay selesi melakukan putaran paksi luar
Hasil : kepala janin telah melakukan putaran paksi luar
22. Setelah kepala janin menghadap paha ibu, tarik kepala
janin secara bivarietal, tarik kepala janin secara perlahan – lahan ke arah
bawah untuk melahirkan bahu anterior, dan tarik secara perlahan-lahan ke atas
sampai bahu posterior lahir
Hasil : bahu anterior dan posterior telah lahir
23. Melahirkan siku dan tangan bayi dengan menyangga
Hasil : siku dan tangan bayi telah lahir
24. melahirkan badan dan lengan bayi dengan sangga susur
Hasil : badan bayi telah lahir
25. meletakkan bayi dengan di atas perut ibu kemudian menilai
bayi menit pertama
Hasil : bayi telah dinilai untuk menit pertama
kelahirannya
26. mengeringkan dan membungkus bayi
Hasil : bayi telah dibungkus dengan kain hangat dan
bersih.
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N”
KALA III PERSALINAN DENGAN PBK
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
18
MEI
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu merasa senang
dengan kelahiran bayinya
2.
Ada nyeri perut
bagian bawah
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Bayi lahir spontan
dengan :
JK : laki-laki
BB : 2200 gr
PB : 45 cm
LK : 30 cm
LD : 30 cm
LP : 30 cm
A /S :
8/10
2.
Kontraksi uterus
baik
3.
TFU setinggi pusat
4.
Perdarahan ± 100 cc
ASSASMENT (A)
Persalinan
kala III
PLANNING (P)
27. Memeriksa dan meraba fundus untuk memastikan kehamilan
ganda/tunggal
Hasil : fundus uteri telah
diperiksa dan kehamilan tunggal
28. Memberi tahu ibu bahwa ia akan disuntik
Hasil : ibu telah diberi tahu
dan siap untuk disuntik
29. Menyuntikkan 10 UI pada 1/3 bagian paha luar
Hasil : oksitosin telah
disuntikkan
30. Menjepit tali pusat dengan klem ± 3 cm dari umbilikus dan
klem kedua 2 cm dari klem pertama
Hasil : tali pusat telah
terjepit dengan kedua klem
31. Momotong tali pusat di antara kedua klem tersebut, ikat
tali pusat, lepaskan klem dan rendam klem dalam larutan clorin 0,5%
Hasil : tali pusat telah
dipotong dan diikat dengan benang
32. Menengkurapkan bayi didada ibu, lakukan IMD
Hasil : bayi telah di IMD
33. Menutup ibu dan bayi dengan kain hangat dan bersih
Hasil : bayi telah tertutup
dengan kain hangat
34. Memindahkan klem dari tali pusat ± 5-10 cm dari vulva
Hasil : klem telah dipindahkan
35. Meletakkan lengan kiri di atas symfisis pubis, sementara
tangan kanan memegang tali pusat
Hasil : tangan kiri telah
berada di atas symfisi pubis
36. Meregangkan tali pusat dengan tangan kanan sementara
tangan kiri menekan uterus secara dorsocranial
Hasil : tali pusat telah
diregangkan
37. Minta ibu untuk meneran sedikit, sementara sementara
tangan kanan menarik tali pusat kearah bawah, kemudian kemudian ke atas sesuai
dengan kurva jalan lahir, sehingga plasenta tampak divulva
Hasil : plasenta telah tampak
divulva
38. Saat plasenta telah nampak divulva jemput plasenta dan
putar searah jarum jam
Hasil : plasenta elah lahir
39. Segera setelah plasenta lahir masase fundus uteri hingga
kontraksi uterus baik
Hasil : fundus telah dimasase
dan uterus berkontraksi dengan baik
40. Memeriksa kelengkapan plasenta, selaput kotiledon dengan
tangan kanan
Hasil : plasenta, kotiledon
telah lahir lengkap
41. Memeriksa laserasi dan lakukan penjahitan bila
menyebabkan perdarahan
Hasil : tidak terdapat robekan
pada jalan lahir
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN
KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N”
KALA IV PERSALINAN DENGAN PBK
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
18
MEI
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
Ibu
mengatakan lelah setelah persalinan
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Plasenta lahir
lengkap beserta kotiledonnya
2.
TFU 2 jari bawah
pusat
3.
Kontraksi uterus
baik
4.
Perdarahan uterus
baik
5.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
ASSASMENT (A)
Persalinan
kala IV
PLANNING (P)
42. Memastikan uterus berkontarksi dengan baik
Hasil : uterus berkontraksi
dengan baik, bulat dan bundar
43. Membiarkan bayi melakukan kontak kulit dengan ibunya
selama 1 jam
Hasil : bayi telah
ditengkurapkan didada ibu dan melakukan IMD
44. Lakukan penimbangan, tetas mata, dan vit K 0,2 mg (IM)
Hasil : bayi telah ditimbang dengan
BB 2200
gr
45. Menyuntikkan hepatitis B
Hasil : hepatitis B telah
disuntikkan
46. Melanjutkan pemantauan kontraksi
Hasil : kontraksi uterus baik
47. Menganjurkan ibu dan keluarga untuk masase uterus
Hasil : ibu mengerti dan mau
melaksanakannya
48. Mengevaluasi jumlah kehilangan darah
Hasil : jumlah darah ± 100 cc
49. Memeriksa nadi ibu dan kandung kemih
Hasil : N : 80x/menit dan
kandung kemih kosong
50. Memeriksa kembali bayi dan suhu tubuh bayi
Hasil : suhu tubuh bayi dalam
batas normal
51. Menempatkan peralatan dalam larutan clorin 0,5%
Hasil : peralatan sudah
terendam dalam larutan klorin 0,5%
52. Membuang bahan yang yang terkontaminasi
Hasil : bahan yang
terkontaminasi telah dibersihkan
53. Membersihkan badan ibu dengan air DTT
Hasil : ibu telah dibersihkan
54. Memastikan ibu merasa nyaman
Hasil : ibu mengatakan telah
merasa nyaman dan tenang
55. Mendekontaminasi tempat bersalin dengan larutan clorin
0,5%
Hasil : handscoen telah
terendam
56. Merendam handscoen dalam larutan clorin 0,5%
Hasil : handscoen telah
terendam
57. Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir
Hasil : kedua tangan telah
bersih
58. Melengkapi partograf
Hasil : partograf telah diisi
dan dilengkapi.
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA BAYI “N” DENGAN BCB / SMK / PBK / SPT
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
18
MEI
2014
IDENTITAS BAYI
Nama :
bayi “N”
Tempat tanggal lahir : RSUD Labuang Baji, 18 Mei 2014
Anak ke :
I (pertama)
Jenis kelamin : Perempuan
IDENTITAS ORANG TUA
Nama : Ny “N” / Tn
“H”
Umur : 23 tahun /
24 tahun
Nikah : 1 kali / ±
2 tahun
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan :
SMA / SMA
Pekerjaan :
IRT / Pengusaha
Alamat : jl. Tengku Umar II
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu dengan HPHT
tanggal 03 Agustus 2013
2.
Ini adalah anak ibu
yang pertama
3.
Ibu melahirkan seorang
bayi laki-laki tanggal 18 Mei 2014
4.
Bayinya memiliki
kemampuan menghisap akan tetapi ASI masih kurang
5.
Ibu senang dengan
kelahiran bayinya
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Bayi lahir tanggal 18 Mei 2014
2.
Masa gestasi 42 minggu 6 hari
3.
Bayi lahir segera
menangis dengan apgar score 8/10
JK : laki-laki
BB : 2200 gr
PB : 47 cm
LK : 30 cm
LD : 30 cm
LP : 30 cm
4.
TTV
Denyut jantung : 136x/menit
Suhu : 36,5ᵒ C
Pernafasan : 48x/menit
5.
Kulit bayi
kemerahan
6.
Tali pusat belum
pupus
7.
Bayi tidak rewel dan
tampak tenang
8.
Bayi tidak
mengalami gangguan suhu badan
ASSASMENT (A)
Bayi
lahir cukup bulan/sesuai masa kehamilan/lahir spontan/presentase belakang
kepala
PLANNING (P)
1.
Mempertahankan suhu
badan bayi agar tetap kering dan hangat
Hasil : bayi terbungks dengan
rapat
2.
Melakukan perawatan
tali pusat
Hasil : tali pusat nampak
terbungkus engan kain kasa
3.
Mengajarkan ibu
cara menyusui yang baik dan benar
Hasil : ibu mengerti dan
bersedia melakukan
4.
Menganjurkan ibu
tentang pemberian ASI eksklusif
Hasil : ibu mengerti dan
bersedia melaksanakan
5.
Menganjurkan pada
ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang
Hasil : ibu mengerti dan
bersedia melaksanakannya
6.
Menganjurkan pada
ibu tentang pentingnya menjaga kebersihan bayinya seperti mengganti popoknya
setiap BAK/BAB
Hasil : ibu mengerti dan
bersedia melaksanakannya
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N” POST
PARTUM HARI KE – I
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
18
MEI
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu mengatakan ini adalah
persalinan yang pertama
2.
Ibu mengatakan
nyeri perut bagian bawah
3.
Ibu mengatakan
nyeri pada jalan lahir
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Ekspresi wajah ibu
tampak meringis saat bergerak
2.
Keadaan umum ibu
baik, kesadaran composmentis
3.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
4.
TFU 2 jari bawah
pusat
5.
Kontraksi uterus
baik teraba keras dan bundar
6.
Tampak pengeluaran
lokia rubra
7.
Tampak perineum
utuh dan masih basah
ASSASMENT (A)
PIA0,
post partum hari pertama, bayi lahir normal, potensial terjadi infeksi
PLANNING (P)
1.
Mengobservasi
keadaan umum, dan tanda – tanda vital ibu
Hasil : keadaan umum ibu baik
TD :
120/80 mmHg
N :
80x/menit
P :
20x/menit
S :
36,5ᵒ C
2.
Mengobservasi
pengeluaran lokia
Hasil : lokia rubra
3.
Mengobservasi TFU,
dan kontraksi uterus
Hasil : 1 jari dibawah pusat
dan kontraksi uterus baik, bulat dan bundar
4.
Menjelaskan
penyebab nyeri yang dirasakan ibu disebabkan karena his pengiring (royan)
terutama terasa oleh multipara, karena rahim berkontraksi dan bereklaksasi yang
menimbulkan perasaan nyeri.
Hasil : ibu mengerti setelah
dijelaskan
5.
Menganjurkan ibu
untuk melakukan vulva hygiene dengan cara membersihkan bagian dalam dan luar
vagina sampai perineum
Hasil : ibu mengerti dan mau
melaksanakannya
6.
Menganjurkan ibu
untuk mobilisasi diri agar dapat beradaptasi dengan nyeri yang dirasakan.
Hasil : ibu mengerti dan mau
melaksanakannya
7.
Menganjurkan ibu
menyusui bayinya sesering mungkin
Hasil : ibu bersedia
melaksanakannya
8.
Memberikan onseling
tentang KB ( keluarga Berencana) adalah upaya untuk meningkatkan kepedulian dan
peran serta masyarakat melalui pendewasaan usia perkawinan, pengaturan
kelahiran, pembinaan ketahanan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Hasil : ibu mengerti dan
bersedia berKB
9.
Menganjurkan ibu
untuk mengkonsumsi makanan bergizi khususnya kacang – kacangan dan sayuran
hijau
Hasil : ibu bersedia
mengkonsumsi makanan bergizi
10. Memberikan penatalaksanaan pemberian obat
Hasil : obat telah diberikan
yaitu
Asam mefenamat 500 mg 3x1
Cefodroksil 500 mg 2x1
Sf 1x1
Vitamin A 1
kapsul selama masa nifas
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N” POST
PARTUM HARI KE II
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
19
MEI
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu mengatakan ini
adalah persalinan yang pertama
2.
Ibu mengatakan
nyeri perut bagian bawah
3.
Ibu mengatakan
nyeri pada jalan lahir
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Ekspresi wajah ibu
tampak meringis saat bergerak
2.
Keadaan umum ibu
baik, kesadaran composmentis
3.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
4.
Pengeluaran ASI
sudah mulai banyak
5.
TFU 2 jari bawah
pusat
6.
Kontraksi uterus
baik teraba keras dan bundar
7.
Tampak pengeluaran
lokia rubra sudah berkurang
ASSASMENT (A)
PIA0,
post partum hari kedua, bayi lahir normal, potensial terjadi infeksi
PLANNING (P)
1.
Mengobservasi
keadaan umum, dan tanda – tanda vital ibu
Hasil : keadaan umum ibu baik
TD :
120/80 mmHg
N :
80x/menit
P :
20x/menit
S :
36,5ᵒ C
2.
Mengobservasi
pengeluaran lokia, TFU, dan
kontraksi uterus
Hasil : lokia
rubra, TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi uterus teraba bulat dan bundar
3.
Menganjurkan ibu
menyusui bayinya
Hasil : ibu
mengerti dan mau melaksanakannya
4.
Menganjurkan ibu
untuk mengganti pembalut 2x sehari
Hasil : ibu
bersedia melaksanakannya
5.
Menganjurkan ibu
menjaga kebersihan diri dan melakukan perawatan payudara
Hasil : ibu
mengerti dan bersedia melaksanakannya
6.
Menganjurkan ibu
untuk makan – makanan bergizi
Hasil : ibu
mengerti dan bersedia melaksanakannya
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA NY “N” POST
PARTUM HARI KE III
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
20
MEI
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu mengatakan ini
adalah persalinan yang pertama
2.
Ibu mengatakan
nyeri perut bagian bawah sudah mulai berkurang
3.
Ibu mengatakan
nyeri pada jalan lahir yang dirasakan sudah mulai berkurang
DATA OBJEKTIF (O)
1.
Ekspresi wajah ibu
tampak meringis saat bergerak
2.
Keadaan umum ibu
baik, kesadaran composmentis
3.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 20x/menit
S : 36,5ᵒ C
4.
Pengeluaran ASI
sudah banyak
5.
TFU 4 jari bawah pusat
6.
Kontraksi uterus
baik teraba keras dan bundar
7.
Tampak pengeluaran
lokia rubra sudah berkurang
ASSASMENT (A)
PIA0,
post partum hari kedua, bayi lahir normal, potensial terjadi infeksi.
PLANNING (P)
1.
Mengobservasi
keadaan umum, dan tanda – tanda vital ibu
Hasil : keadaan umum ibu baik
TD :
120/80 mmHg
N :
80x/menit
P :
20x/menit
S :
36,5ᵒ C
2.
Mengobservasi
pengeluaran lokia, TFU, dan
kontraksi uterus
Hasil : lokia
rubra, TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi uterus teraba bulat dan bundar
3.
Menganjurkan ibu
menyusui bayinya
Hasil : ibu
mengerti dan mau melaksanakannya
4.
Menganjurkan ibu
untuk mengganti pembalut 2x sehari
Hasil : ibu bersedia melaksanakannya
5.
Memberikan ibu
konseling tetang KB
Hasil : ibu
mengerti dan akan memikirkannya dulu
PENDOKUMENTASIAN
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PADA
NY “N”
AKSEPTOR SUNTIKAN DEPO PROGESTIN
DI
RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
TANGGAL
25
MEI 2014
Tanggal
pengkajian : 25 Mei
2014
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ibu mengatakan ini
adalah persalinan yang pertama
2.
Ibu mengatakan
ingin menjadi akseptor KB
3.
Ibu mengatakan
melahirkan tanggal 18 Mei 2014
4.
Ibu dan suami
bersama – sama dalam mengambil keputusan
DATA OBJEKTIF (O)
1.
KU ibu baik
2.
BB : 46 kg
3.
TTV
TD : 120/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 22xmenit
S : 36,5ᵒ C
ASSASMENT (A)
Akseptor
KB suntikan Depo Progestin
PLANNING (P)
Tanggal,
25
Mei
2014
1.
Menjelaskan pada
ibu tentang keuntungan dan kerugian depo progestin
a). Keuntungan
- Sangat efektif, kegagalan kurang 1 %
- Pencegahan kehamilan jangka panjang
- Tidak berpengaruh terhadap ASI, cocok untuk ibu menyusui
- Tidak perlu menyimpan obat
- Praktis dan aman
- Dapat menurungkan kemungkinan anemia
b). Kerugian
-
Gangguan pola haid
-
BB bertambah
-
Sakit kepala
c). Pada sistem kardiovaskuler efeknya sangat efektif,
mungkin ada kemungkinan dari kadar insuli dan penurunan HDL kolesterol sehingga
dapat terjadi anterosclerosis yang meningkatkan dalam darah sehingga
menyebabkan aliran dalam darah terganggu.
d). Menimbukan rasa sakit akibat penyuntikan
e). Keputihan
Hasil : ibu mengerti dengan semua
penjelasan yang diberikan.
2.
Memberikan suntikan
depo progestin 3 cc secara IM pada bokong ibu 1/3 SIAS ( Spina Iliaka Anterior
Superior)
Hasil : obat telah disuntikkan
3.
Menganjurkan ibu
untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang
Hasil : ibu
mengerti dan mau melaksanakannya
4.
Beritahu ibu jadwal
suntikan berikutnya yaitu pada tanggal 12 agustus 2013
Hasil : ibu bersedia datang
kembali sesuai jadwal yang telah ditentukan
5.
Berikan kartu ibu
dan sampaikan untuk follow up jika ada keluhan
Hasil : ibu bersedia untuk
follow up jika ada keluhan
SiLahkan Invite BBM , InstagRam & FaceBook Kami.. ditunggu... :)
No comments:
Post a Comment