Visitor

Wednesday, January 25, 2017

MIKRO TEACHING JOB SHEET TEKNIK PEMASANGAN IMPLANT D.IV KEBIDANAN STIKES MRM



“JOB SHEET”
NAMA PEKERJAAN           : Tehnik Pemasangan Implant
UNIT                                      : Pelayanan Keluarga Berencana
WAKTU                                 : 100 Menit
DOSEN PEMBIMBING       : ZULFI PRINT

DASAR TEORI
Saat pemasangan kontrasepsi implant yang tepat adalah pada waktu menstruasi atau 1-2 hari setelah menstruasi. Pemasangan dilaksanakan lengan kiri merupakan tempat terbaik  untuk pemasangan.
Tempat pemasangan : Puskesmas pembantu, Puskesmas, Bidan Praktek Swasta, Klinik Dokter, dan Rumah Sakit.

REFERENSI
1.    Meilani Niken. 2010, Pelayanan Keluarga Berencana, Yogyakarta, Fitramaya
2.    Suratum. 2013, Pelayanan Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi, Jakarta, CV.TIM


OBJEKTIF PERILAKU MAHASISWA
Mahasiswa dapat :
1.    Mempersiapkan alat dan bahan untuk melakukan pemasangan implan.
2.    Melaksanakan prosedur dan langkah-langkah pemasangan implan pada klien secara sistematis.

PETUNJUK
1.    Baca dan pelajari lembaran Kerja yang tersedia.
2.    Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai.
3.    Ikutilah petunjuk instruktur.
4.    Tanyakan pada innstruktur bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti.

KESELAMATAN KERJA
1.    Pastikan indikasi pemasangan implant pada klien sudah terpenuhi sebelum melakukan tindakan pemasangan implant.
2.    Jagalah keseterilan alat dan bahan yang digunakan
3.    Susun alat secara ergonomis
4.    Perhatikan keadaan ibu
5.    Gunakan sarung tangan
6.    Jangan meneruskan tindakan pencabutan, bila ada kapsul yang belum tercabut setelah dlakukan tinddakan selama 20-30 menit
7.    Lakukan tehnik pembuangan sampah sesuai prosedur

ALAT
1.    Sarung tangan steril
2.    Spuit 3 ml
3.    Duk steril dan duk lubang yang steril
4.    Bengkok
5.    Pinset 1 buah
6.    Satu set alat implan
7.    Skapel (Pisau Bedah)/Bisturi
8.    Plester, norplan dan lila
9.    Tempat sampah basah, kering, dan Tajam

BAHAN
1.    Obat Anastesi 1% (Lidokain)
2.    Kom kecil steril 2 buah (berisi kasa dan betadin)
3.    Kapsul implant 2 buah

PROSEDUR PELAKSANAAN
No
Langkah Kerja
Ilustrasi Gambar
1.
Menyambut ibu dan seseorang yang menemani ibu, serta melakukan konseling dan imformed consent sebelum pemasangan implant.
    
      
3.
Mempersiapkan alat dan bahan.
                 
      
      
4.
Mempersilahkan klien berbaring dengan lengan yang lebih jarang digunakan.

     
5.
Meletakkan duk steril di bawah lengan ibu.

      
6.
Menentukan tempat pemasangan yang optimal 5-8 cm diatas lipatan siku, gunakan pola atau spidol untuk menandai tempat insisi yang akan dibuat.

    
7.
Membuka dengan hati-hati kemasan implant dengan menarik kedua lapisannya pada tempat yang steril.

 
8.
Membuka dengan hati-hati pembungkus spuit untuk anastesi tanpa menyentuh spuit dan jatuhkan pada tempat yang steril.

  
9.
Mematahkan Ampul obat anastesi, dan meletakkannya kembali.
    
10.
Mencuci tangan dengan tehnik 7 langkah dengan air yang mengalir, dan keringkan sebelum melakukan tindakan.

  

   
11.
Memakai satu sarung tangan pada tangan yang dominan.

   
12.






Isi spuit dengan 3 ml obat anastesi (Lidocain).


    
13.
Memakai sarung tangan steril atau DTT Pada tangan tang lain.

    
14.
Memasang kain/Doek berlubang steril pada lengan atas ibu.

    
15.
Melakukan aseptic dan antiseptic dengan cara usap tempat pemasangan dengan kapas atau kasa berantiseptik 18-23 cm secara melingkar.

 
16.
Suntikkan obat anastesi, masukkan jarum tepat dibawah kulit pada tempat insisi sekitar 4 cm, kemudian lakukan aspirasi untuk memastikan jarum tidak masuk kepembuluh darah. Kemudian tarik jarum pelan-pelan sambil menyuntikkan obat anastesi sekitar 1 ml.

 
17.
Menekan bagian yang dianastesi dengan kasa agar obat menyebar.

    
18.
Test reaksi lidokain dgn cara mencubit dengan pinset.

    
19.
Cek kelengkapan kapsul implant yang terdapat pada trokar.

    
20.
Melakukan insisi denga cara memegang bisturi dengan sudut 45 derajat, buat insisi dangkal untuk sekedar menebus kulit (sekitar 0,4 cm).

    
21.
Masukan trokart di bawah lapisan kulit dan masukan kapsul implan 1 persatu,  di bagian terjauh kemudian terdekat satu persatu dengan mendorong 2x, gerakkan trokar kedalam sampai ujung tajam seluruhnya berada dibawah kulit jangan dengan paksaan.

  
22.
Saat trokar masuk sampai tanda 2, tahan pendorong dan tarik keluar trokar sampai pada tanda 1 dan samapai keluarnya kapsul pertama. Lakukan hal yang sama pada pengeluaran kapsul ke 2.

  
23.
Menarik trokar dan pendorongnya keluar, serta mengecek posisi kapsul implant yang telah terpasang.

   
24.
Menjepit bekas luka akibat insisi, untuk menghentikan perdarahan.

  
25.
Menutup bekas luka akibat insisi dengan kasa steril.

   
26.
Bereskan semua alat dan rendam dalam larutan klorin 0,5% selama 10 menit. Dan buka handskun secara terbalik.

  
27.
Menjelaskan hasil dari pemasangan, dan jelaskan waktu control selanjutnya.

   
28.
Melakukan pendokumentasian.

  

No comments:

Post a Comment